|| Zae Ars || 2018 dalam sajak liar
Perpisahan telah memisahkan ruang pertemuan
Memisahkan diri ini dari jalinan kasih
Menghempas dekapan yang sangat rekat
Kala itu hembusan nafas terasa sangat dekat di pipi
Bahu ini katamu sandaran ternyaman
Lalu tiba-tiba sirna
Dalam diam menantimu adalah harapan, mengingatmu adalah retapan.
Memang mengingat saat bersama
Membuat air mata jatuh tak berkesudahan
Duhai yang dirindukan
Dapatkah kau rasakan betapa sepih ini berusaha mencari jalan keluar?
Wahai sang Mahabbah
Aku khilaf aku bodoh membiarkannya pergi begitu saja
Ia telah jauh. Sangat jauh hingga tak lagi kembali
KepadaMu,
Hamba yang hina ini memohon
Izinkanku memilikinya di waktu yang setepat-tepatnya
: Kembali
0 Response to "MERINDU DALAM DIAM"
Post a Comment